đź•› Dasar Dasar Pemetaan Penginderaan Jauh Dan Sistem Informasi Geografis

Penginderaanjauh dan sistem informasi geografis telah banyak diaplikasikan dalam berbagai bidang pembangunan pada saat ini. Penginderaan jauh dan SIG memiliki kemampuan yang dapat saling melengkapi. Kontribusi teknologi penginderaan jauh dalam pemetaan dasar dan pemetaan sumberdaya alam / peta-peta tematik, demikian besar. Diawali denganjudul “Pemetaan Zona Bencana Tanah Longsor dengan Pemodelan Monte Carlo Dan HEC-RAS Berbasis Sistem Informasi Geografis (SIG) di Provinsi Jawa Timur”. Skripsi ini disusun dalam rangka menyelesaikan tugas akhir sebagai prasyarat kelulusan. skripsi ini merupakan hasil pembahasan secara ilmiah Biayasertifikasi Spesialis Sistem Informasi Geografis, yaitu sebesar Rp.3.000.000. ,- (terbilang tiga juta rupiah). Apabila dinyatakan belum kompeten dalam asesmen, maka asesi dapat mengikuti asesmen ulang dengan biaya sebesar 60% dari biaya poin 1. Pendaftaran sertifikasi ulang paling lambat 6 bulan setelah hasil asesmen diumumkan . Manfaatpenginderaan jauh dalam ilmu bumi dan lingkungan yaitu: Melakukan pemetaan permukaan, pemotretan dengan pesawat terbang dan menggunakan aplikasi GIS. Menentukan struktur geologi dan macam – macam batuan. Melakukan pemantauan terhadap daerah bencana, aktivitas gunung berapi, persebaran debu vulkanik. Bukuini bermanfaat bagi para mahasiswa, dan mereka yang telah memperoleh pengertian dasar teknologi penginderaan jauh dan sistem informasi geografis (SIG), dasar-dasar ilmu kebumian (geologi, geomorfologi, geografi, meteorologi dan klimatologi). Buku ini diharapkan dapat membantu untuk mengidentifikasi, pemantauan, kemungkinan prediksi bencana PenginderaanJauh (Remote Sensing) 3: 1: 2: 0: W: Mata Kuliah Wajib Program Studi Matakuliah Wajib Prodi: Module Handbook: 6: 2: Kuliah Kerja Lapangan Fisik dan Pemetaan (Physical fieldwork studies and mapping) 1: 0: 0: 1: W: Aplikasi Sistem Informasi Geografis (Applied of Geography Information System) 3: 3: 0: 0: W: Surveidan Pemetaan Tingkat Dasar. Survei dan Pemetaan Tingkat Lanjut. III. DIKLAT Fungsional Surveyor Pemetaan : DIKLAT Fungsional Surveyor Pemetaan Tingkat Terampil. DIKLAT Fungsional Surveyor Pemetaan Tingkat Ahli. IV. Penginderaan Jauh (PJ) : Teknologi Pengideraan Jauh untuk Pemetaan Liputan Lahan. Jadi Jurusan Ilmu Kartografi dan Penginderaan Jauh merupakan ilmu yang mempelajari bagaimana menganalisis informasi spasial geografi kemudian menyajikannya dalam bentuk peta tematik yang komunikatif, di jurusan ini kamu juga akan belajar menganalisis medan untuk kajian kewilayahan dan pembangunan regional, menerapkan teknik analisis citra dan 1 Menganalisi pengetahuan dasar geografi dan terapannya dalam kehidupan sehari-hari 2. Menganalisis langkah-langkah penelitian ilmu geografi dengan menggunakan peta 3. Menganalisis dasar-dasar pemetaan 4. Menganalisis pengetahuan tentang sinergi metode penginderaan jauh dan sistem informasi geografis, aplikasi untuk kajian sumber daya, mitigasi .

dasar dasar pemetaan penginderaan jauh dan sistem informasi geografis